Langsung ke konten utama

Bisnis Sushi Sederhana Bernilai Tinggi

Photo by Son Tung Tran from Pexels


Sushi merupakan makanan khas dari Jepang yang sangat populer dan saat ini menjadi makanan yang juga disukai oleh sebagian masyarakat Indonesia. Sushi sendiri memiliki tampilan yang unik serta rasa yang nikmat, sehingga tak heran makanan ini menjadi populer di sebagian masyarakat. Selain memiliki nilai dari segi tampilan dan rasa, sushi juga dikenal sebagai makanan yang memiliki nilai gizi tinggi. Dengan begitu, peluang bisnis sushi dapat dikatakan menjadi salah satu usaha yang bisa dilakukan.

Sebelum bergelut dengan pembicaraan bisnis, alangkah baiknya paham betul akan cara membuatnya. Pembuatan sushi dapat dikatakan mudah dan praktis, namun juga terasa sulit. Bahan baku untuk membuatnya, terbilang mudah ditemukan di pasaran, seperti daging ikan, nori serta tambahan sayuran. Beberapa pelengkap sausnya juga mudah ditemukan, inilah mengapa pembuatan sushi mudah dan sangat praktis. Namun, cara membuatnya sebenarnya tidak bisa sembarangan dan disepelekan. Banyak orang gagal dalam proses pembuatannya, karena teknik menggulung tidak semudah yang diperkirakan. Tapi, jangan berkecil hati, karena proses ini masih dapat dipelajari dan pengaruh akan keterbiasaan kita.

Dalam menjalaninya, kalian juga akan membutuhkan perlengkapan, seperti mesin penanak nasi, tikar bambu penggulung, pisau, sumpit, dan beberapa peralatan lainnya.

Bisnis sushi ini sebenarnya tidak membutuhkan hal-hal merepotkan, atau bahkan ketakutan tak pasti karena tidak akan laku. Nyatanya, salah satu makanan khas dari Negeri Sakura ini masih sangat diminati. Jadi, dengan mempertahankan rasa dan terus bervariasi agar menarik pasti akan menjamin bisnis ini laku di pasaran.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Chef Juna, Bakat Atau Keterampilan? Dari Berandalan Menjadi Chef Profesional

  Junior Rorimpandey atau lebih dikenal sebagai Chef Juna merupakan seorang koki professional spesialis masakan Perancis dan Jepang. Ia dilahirkan di Manado, 20 Juli 1975. Namanya dapat diketahui banyak orang berkat penampilannya yang menjadi salah satu juri dalam ajang Master Chef Indonesia. Sebagai juri, ia dikenal memiliki sifat yang sangat kejam, galak, tidak ramah serta komentarnya yang sangat pedas di acara TV yang menayangkan program memasak itu. Bahkan Chef Juna sampai mendapat kritikan pedas dari penonton yang mengikuti program acara TV tersebut. Namun, kepiawaiannya dalam memasak memang tidak diragukan lagi. Tak jarang dia sering menunjukkan keahliannya itu di depan para peserta dan tentunya juga di depan kamera. Koki yang telah diakui dengan lisensi dan keterampilannya itu ternyata sempat menempuh pendidikan di Universitas Trisakti, Jurusan Perminyakan selama 3,5 tahun. Namun, sayangnya ia tidak menamatkan pendidikannya hingga selesai lantaran dirinya yang dinilai terlalu

Kata Orang Tentang Seafood

  Seafood atau makanan olahan dari laut tidak jauh populer dari makanan daging lainnya, seperti daging ayam atau sapi. Karena cita rasanya yang unik dan berbeda dari daging ayam atau sapi, membuat seafood digemari. Namun tak jarang, beberapa orang harus berpikir dua kali untuk makan seafood karena kandungan kolesterolnya yang tinggi.  “yang tidak makan ikan, saya tenggelamkan!” kata mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Bu Susi Pudjiastuti. Bu Menteri aja promosi makan ikan sampai segitunya. Memang, sih, selain karena Indonesia ini negara maritim yang kaya akan hasil lautnya, seafood itu juga banyak manfaatnya, lho! Photo by  Julia Volk  from  Pexels Namun, dengan ini sifat bijak dalam memakan juga harus ada pada setiap konsumen seafood ini. Konsumen didorong untuk lebih selektif memilih hidangan laut. Karena kelanggengan sumber daya alam laut tidak mungkin dapat terjaga tanpa mengikutsertakan peran masyarakat sebagai sang konsumen. WWF Indonesia juga sempat melakukan sos